Jadilah Seperti Ikan
Jadilah Seperti Ikan
Saya
terfikir waktu makan ikan pagi ini, tiba2 gigi saya terselip tulang ikan, lalu
saya memandangi ikan tersebut. Terlihat betapa besar pengorbanan si Ikan…Dia
rela mati untuk kita makan. Kalau saya fikir2, ikan setiap hari di tangkap,
dipotong, dimasak.
Masa
iya dia gk bilang ke temen2ny yg lain ya.?
Pasti
udah berseliwuren tuh rumor bahwa ikan siklusny akan selalu begitu.. lahir,
besar, ditangkap, digoreng deh.
Ternyata
saya baru sadar bahwa ternyata ikan tidak ada ilmu akan hal ini. Ustadz saya pernah
bilang ketika dialam kubur ketika ruh kita ditanya siapa Rabmu/Tuhanmu.?
Ruh
tidak bisa berkata apa2 kecuali ilmu yg memang dia punya, jangan anggap ruh
akan menjawab seperti kita ya.. hehe
Ya
kalau gitu mah gampang jawabnya ya.? Hehe
Tapi
ini ruh, beda dengan diri kita,,, dia adalah bagian dr tubuh/diri kita.
Dia
hanya tau apa yg selama ini kita isi untuk ruh kita.
Kan
manusia ada 3 unsur ya.. salah Dua nya adalah Jasad Dan Ruh, 1 lagi saya lupa
hehe
Jasad
makananny nasi, Ruh makananny Iman dan lain – lain.. Duh panjang sekali kalau
kita bahas tentang ruh nanti bisa dicari di Mbah Google ya guys.. hehe
Ok
kita balik ke ikan, yup jadi dia tidak punya ilmu untuk sharing pengalaman akan
dipotong, digoreng dll.
Sehingga
ya hidup mereka hapy2 aja, coba bayangkan kalau mereka tau bahwa akan dipotong
dan digoreng pasti hari2nya akan depresi. Iya kan.? Hehe
Begitulah
maha besarny Allah membuat semuany teratur, dibuatlah ikan tidak tahu sama
sekali akan hal tersebut..sehingga ikan selalu bahagia berenang walau di air yg
asin.. J
Sekian
dulu guys..
Semoga
bermanfaat..
Trimakasih..
Wasssalammualaikum
Wr.Wb
Komentar
Posting Komentar