Lilin

Sang guru bertanya.. 

Siapa diantara kalian yg mau hidup seperti "Lilin".

Saya jawab salah satu murid.. 

Bagus sekali hati dan fikiran mu nak.. (Kata sang guru). 

Tp jgn lupakan dirimu.. 

Walau kamu akan terasa sakit karena meleleh menerangi lingkungan yg gelap. 

Api lilin dalam hatimu akan terus menyela walau sesekali kamu matikan untuk menghibur dirimu sendiri.. 

Pada saatnya kamu tinggal nyalakan kembali.. 

Sejatinya setiap orang punya lilin dalam hati dan fikiran nya. 

Namun ada yg tak hidup karena dirinya sendiri yg tak mau menyalakannya. 
Takut tak dapat apa2 dari menerangi orang lain dan alasan2 lainya. 

Tp ada juga yg lilin dalam hati dan fikiran nya mati akibat teralu senang² (hedonisme) dengan dunia ini yang membuat dirinya lalai dan lupa harus menyalakan lilin dalam diri nya. 

"Hidupkanlah lilinmu, walau hanya bisa menerangi 1 orang, dan tetap jgn lupa terangilah jgn dirimu... 

Hidup untuk diri kita sendiri namun seperti ajaran SD dulu kita adalah Makhluk Zoon Politicon.. 

"Makhluk Sosial" That's why kita harus saling berinteraksi, saling mengenal☺🤣

Tp kenali dulu dirimu sebelum mengenal orang lain.. 

Tp bisa juga learning by doing alias sambil jalan saja.. Ketika kita keluar rumah kita ber-interaksi dgn orang sekitar kita jadi tahu siapa diri kita... 

Jangan Mager, Males, Ngajedog di rumah aja ya.. 

Harus berani mencoba hal baru diluar rumah bagi yg punya waktu luang banyak...yg penting mencoba hal baru yg positif👍

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KEBIASAAN

Bipolar Dan Kopi

Perkecil Circlemu