Stop Mencemooh, Mari Membangun
Orang yang tidak membangun, biasanya sibuk melempari.
Melempari semangat orang lain dengan kritik kosong.
Melempari ide-ide baru dengan sinisme.
Melempari keberanian dengan cemoohan.
Karena ketika tangan tak sibuk membangun, mulut jadi sibuk meruntuhkan.
Dan saat diri tak punya karya, dia mencari panggung dari reruntuhan orang lain.
—
Maka daripada melempari, bangunlah sesuatu.
Tak harus besar. Tak harus sempurna.
Cukup sesuatu yang tumbuh dari keberanianmu untuk mencipta.
Dunia ini sudah penuh pencemooh.
Yang kurang adalah pembangun.
Ig : @aansetianto
Komentar
Posting Komentar