Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2025

Close Mineded

Gambar
Pernyataan Mark Twain ini mengandung ironi tajam tentang sifat keras kepala dan bias manusia. Ketika seseorang sudah memutuskan untuk percaya pada sesuatu, bukan karena fakta tetapi karena emosi atau keyakinan yang tidak rasional, maka bukti sekuat apa pun tak akan mengubah pikirannya. Kebodohan dalam konteks ini bukan soal rendahnya kecerdasan, tetapi sikap menutup diri terhadap kebenaran. Orang yang terjebak dalam kebodohan cenderung mempertahankan pendapatnya mati-matian meskipun jelas keliru. Ia menolak logika, menyangkal data, dan hanya menerima hal-hal yang sesuai dengan prasangkanya. Inilah yang membuat dialog atau diskusi menjadi buntu — karena orang seperti itu tidak sedang mencari kebenaran, melainkan pembenaran. Kutipan ini mengajak kita untuk lebih rendah hati dalam berpikir. Bukan hanya agar tidak menjadi si “bodoh” yang tak bisa diyakinkan, tetapi juga agar kita tahu kapan harus berhenti berdebat — sebab kadang, membuktikan sesuatu bukan soal menyampaikan kebe...

Pentingnya Memulai

Ada pepatah Latin kuno, "Initium est dimidium facti.” “Saat kamu mulai, kamu sudah setengah jalan.” Sederhana. Tapi dalam. Kamu yang pernah menunda-nunda, tahu betapa benarnya itu. Karena yang paling berat seringkali bukan bagian tengah. Bukan bagian akhir. Tapi bagian pertama, memulai. Kita suka menunggu.  Menunggu suasana hati baik.  Menunggu waktu luang.  Menunggu mood yang entah kapan datangnya.  Padahal waktu tak pernah benar-benar siap.  Dan mood tak pernah datang ke orang yang diam. Seperti pintu yang tak akan terbuka kalau tak kita dorong. Begitu mulai—meski ragu, meski tak yakin—tiba-tiba roda bergerak.  Energi muncul.  Fokus datang.  Tangan mulai bekerja, kepala mulai nyambung. Jadi, jangan terlalu lama berdamai dengan rasa malas.  Langkah pertama memang tak selalu sempurna. Tapi tanpa itu, tak akan ada langkah kedua. Yang berani mulai, sudah menang separuh. Ig : @aansetianto

3 Cara Berfikir Kritis

Gambar
Miskonsepsi yang sering saya dengar soal berpikir strategis: "Berpikir strategis itu ribet dan kompleks." Padahal sebenarnya, kunci utamanya cuma tiga hal ini: Visi + Problem solving + Adaptasi

Kebohongan Pasti Akan Terkuak

Gambar
JUDUL: KEBENARAN MEMANG LAMBAT, TAPI TAK TERKALAHKAN Dalam hidup, kebohongan sering terlihat begitu cepat dan mencolok.   Ia mampu memperdaya banyak orang dalam waktu singkat,   seolah-olah menjadi pemenang dalam perlombaan kebenaran. Namun seperti yang diingatkan oleh Seneca,   kebenaran adalah pelari yang tenang tapi tak pernah berhenti.   Ia mungkin tertinggal di awal,   tetapi perlahan,   ia mengejar,   menyingkap segala tirai kebohongan,   dan berdiri kokoh di hadapan semua orang. Kebohongan cepat runtuh ketika diuji oleh waktu,   sementara kebenaran, meski lambat,   memiliki kekuatan untuk bertahan melampaui badai dan tipu daya. Karena itu, jangan tergoda untuk mengambil jalan pintas lewat kebohongan.   Tetaplah berpegang pada kebenaran,   meski jalannya terasa berat dan sepi.   Sebab pada akhirnya,   kemenangan sejati selalu berpi...

3 Jenis Hawa Nafsu

3 Jenis Hawa Nafsu : 1.       1. Nafsu “Su” atau bisa dibilang juga Nafsu “Amarah”-> Nafsu ini yang selalu mendorong kita untuk melakukan hal – hal yang tidak baik. Contoh Pertama : Kisah Nabi Yusuf A.S ketika digoda oleh Zulaikha, punten maaf Nabi Yusuf pun manusia biasa. Dalam dirinya pun ada keinginan, tapi beliau mampu mengalahkan Nafsu dalam dirinya yang mendorong dia melakukan hal   - hal yang tak baik. Contoh Kedua : Kemarin nih, ketika kita berpuasa dibulan Ramadhan, siang – siang ingin gak sebetulnya kita makan dan minum.?, tentu inginkan kan.? Tapi kita menahan dan melawan nafsu “Su” tersebut.  Itulah satu klasifikasi hawa Nafsu… Mari kita lanjut ke klasifikikasi Nafsu yang ke 2.   2.        Nafsu "Lawwamah" -> Artinya adalah “Nafsu Penyesalan.” Contoh : a.        Dia menyesal kalau kurang bersedekah pada hari itu/minggu itu/bulan itu. b.    ...

14 Alasan Kenapa Kita Perlu Menjaga Privasi

14 Alasan kita harus menjaga hidup kita punya privasi 1. Semakin sedikit yang kamu bagikan, semakin sedikit orang yang ikut campur dalam urusanmu. 2. Kamu akan berhenti peduli dengan pendapat orang lain tentang hidupmu. 3. . Kamu gak perlu lagi mencari validasi untuk melakukan apa yang menurutmu benar. 4. Hidupmu akan lebih damai-lebih sedikit drama, energi negatif, dan lebih banyak waktu untuk orang terdekat. 5. Jika semua orang adalah temanmu, itu masalah. Kita gak bisa mempercayakan informasi pribadi ke sembarang orang. 6. Gaya hidup yang sebenarnya adalah tetap low-key, menjaga privasi, dan tidak mengumbar kehidupan pribadi. 7. Berproses akan jauh lebih sulit jika semua orang menyarankan begini dan begitu. 8. Privasi mengajarkanmu kemandirian dan cara membangun koneksi yang lebih dalam dengan orang lain. 9. Semua orang akan pergi pada waktunya. Kamu akan belajar bagaimana menikmati kesendirian tanpa merasa kesepian. 10. Jika kamu membangun sesuatu dalam diam, orang gak bakal tau ap...

Petuah Einstein

"Hanya ada dua cara untuk menjalani hidup Anda. Seseorang seolah-olah tidak ada keajaiban. Yang lainnya seolah-olah semuanya adalah keajaiban. ” Albert Einstein Albert Einstein bukan hanya seorang ahli fisika revolusioner; dia juga seorang pemikir yang mendalam tentang kehidupan itu sendiri. Kutipan terkenalnya, "Hanya ada dua cara untuk menjalani hidup Anda. Seseorang seolah-olah tidak ada keajaiban. Yang lainnya seolah-olah semuanya adalah keajaiban,” contoh pemahamannya yang mendalam tentang sifat manusia dan alam semesta. Di luar terobosan ilmiahnya, Einstein meninggalkan banyak pengamatan mendalam. Berikut adalah sepuluh pelajaran berharga yang bisa kita pelajari dari kebijakannya: 1. Berani Berpikir Besar dan Bayangkan Melampaui Batas: "Saya percaya bahwa hanya spekulasi berani yang dapat membawa kita lebih jauh, bukan akumulasi fakta," tegas Einstein. Kemajuan dan inovasi tidak lahir dari sekadar mengamati status quo. Mereka muncul dari keberanian untuk memba...

Poligami

Hidup ini indah dan menyenangkan..  Banyak yg ketakutan hidup di dunia ini, karena masa lalu, banyak dosa, khawatir masa depan dll.  Hilangkan semua "Keraguan" Kawaa..  Semua dalam agama ini boleh kecuali yg diharamkan.  Banyakan hal yg dibolehkan bukan didunia ini dari pada yg dilarang.??  Contoh simple aja minuman..  Banyak mana yg Allah Swt Halal kan dan Haramkan..  Susu, teh, kopi, jus, macem2 dah..  Yg diharamkan cuma Alkohol.  Betapa Allah sudah membuat dunia ini semenyenangkan mungkin bagi kita😊 Disesuaikan saja dgn kondisi kita yg kelas menengah kebawah minum kopi good day juga udah bahagia..  Yg kelas atas minumnya Kopi janji jiwa kenangan yg 20 ribuan keatas.  Sampai ketitik maaf ya ini agak tabu dibahas tp saya fikir perlu disampaikan..  Betapa Islam tau bahwa dizaman dulu saja banyak laki² yg selingkuh..  Mangkanya dalam Islam diperbolehkan Laki² menikah maximal dgn 4 wanita.  Kenapa begitu.?  Coba ...

Lilin

Sang guru bertanya..  Siapa diantara kalian yg mau hidup seperti "Lilin". Saya jawab salah satu murid..  Bagus sekali hati dan fikiran mu nak.. (Kata sang guru).  Tp jgn lupakan dirimu..  Walau kamu akan terasa sakit karena meleleh menerangi lingkungan yg gelap.  Api lilin dalam hatimu akan terus menyela walau sesekali kamu matikan untuk menghibur dirimu sendiri..  Pada saatnya kamu tinggal nyalakan kembali..  Sejatinya setiap orang punya lilin dalam hati dan fikiran nya.  Namun ada yg tak hidup karena dirinya sendiri yg tak mau menyalakannya.  Takut tak dapat apa2 dari menerangi orang lain dan alasan2 lainya.  Tp ada juga yg lilin dalam hati dan fikiran nya mati akibat teralu senang² (hedonisme) dengan dunia ini yang membuat dirinya lalai dan lupa harus menyalakan lilin dalam diri nya.  "Hidupkanlah lilinmu, walau hanya bisa menerangi 1 orang, dan tetap jgn lupa terangilah jgn dirimu...  Hidup untuk diri kita sendiri namun sep...

Menaklukkan Diri Sendiri

Gambar
Mengendalikan diri sendiri, termasuk emosi, keinginan, dan kebiasaan buruk, adalah tantangan terbesar dalam hidup. Descartes mengajarkan bahwa keberhasilan sejati bukan hanya tentang mengalahkan orang lain, tetapi juga menguasai diri sendiri. Disiplin, kesadaran diri, dan kontrol atas pikiran adalah kunci untuk mencapai kemenangan sejati. #filsafat #filosofi #motivasihidup #stoikisme #pengembngandiri #KokoGalico

Segala Sesuatunya Telah Di Atur Allah SWT

Tentu! Ini terjemahan yang baik dan benar untuk teks tersebut: --- Hidupmu bukanlah sesuatu yang terjadi secara kebetulan. Setiap keterlambatan, setiap doa yang belum dikabulkan, setiap ujian yang datang tanpa diduga — semuanya adalah bagian dari rencana ilahi yang ditulis oleh Dia yang mengenalmu lebih baik daripada dirimu sendiri. Allah sedang mempersiapkanmu untuk hal-hal yang belum dapat kamu lihat. Pintu-pintu sedang dibukakan di balik layar. Jalan-jalan sedang dilapangkan dengan cara yang mungkin tidak kamu sadari. Kamu tidak sedang terjebak. Kamu sedang diposisikan. Jagalah imanmu lebih besar daripada ketakutanmu. Teguhkan kepercayaanmu lebih kuat daripada keraguanmu. Kehidupan yang kamu doakan sedang mulai terwujud — dengan cara yang melebihi apa yang kamu minta. Bersabarlah, tetaplah tulus, dan teruslah melangkah di jalan yang Allah bukakan untukmu, bahkan ketika kamu belum melihat ke mana arah jalannya. Kemenangan adalah milik mereka yang percaya pada prosesnya. --- Teks asli...

Kesenangan Sesaat

Gambar
JUDUL: KEBAHAGIAAN SEJATI TIDAK DATANG DARI PELAMPIASAN Banyak hal yang terasa menyenangkan dalam sekejap,   tapi membawa penyesalan yang panjang setelahnya.   Christoph Martin Wieland mengingatkan bahwa tidak semua kenikmatan itu layak dikejar,   apalagi jika itu mengabaikan akal sehat dan nilai jangka panjang.   Pilihan-pilihan impulsif yang memberi rasa senang sesaat—   seperti membalas dendam, berbohong, atau mengikuti hawa nafsu—   sering kali menuntut harga mahal yang harus dibayar kemudian. Kesenangan yang tidak disertai pertimbangan sering membutakan.   Ia menipu seolah memberi kebahagiaan,   padahal hanya menunda rasa sakit.   Kesengsaraan yang muncul setelahnya biasanya datang dalam bentuk   rasa bersalah, kehilangan, atau konsekuensi yang sulit diperbaiki.   Karena itu, kebijaksanaan berarti mampu menahan diri   dari kesenangan sesaat demi kedama...

Jihad Dalam Islam

Gambar
JIHAD DALAM ISLAM Allah memerintahkan Rasulullah shallallahu alaihi wassallam Untuk Berjihad Allah Ta'ala berfirman وَلَوْ شِئْنَا لَبَعَثْنَا فِيْ كُلِّ قَرْيَةٍ نَّذِيْرًا ۖ – فَلَا تُطِعِ الْكٰفِرِيْنَ وَجَاهِدْهُمْ بِهٖ جِهَادًا كَبِيْرًا “Dan andaikata Kami menghendaki, benar-benarlah Kami utus pada tiap-tiap negeri seorang yang memberi peringatan (rasul). Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah terhadap mereka dengan Al Qur’an dengan jihad yang besar.” [Al-Furqan/25 : 51-52] Surat ini termasuk surat Makiyah yang didalamnya terdapat perintah untuk berjihad melawan orang-orang kafir dengan hujjah dan keterangan serta menyampaikan Al-Qur’an. Demikian juga, jihad melawan orang-orang munafik dengan menyampaikan hujjah karena mereka sudah ada dibawah kekuasaan kaum muslimin, Allah ta’ala berfirman : يٰٓاَيُّهَا النَّبِيُّ جَاهِدِ الْكُفَّارَ وَالْمُنٰفِقِيْنَ وَاغْلُظْ عَلَيْهِمْ ۗوَمَأْوٰىهُمْ جَهَنَّمُ وَبِئْسَ الْمَصِيْرُ “Hai Nabi, berjiha...

Beranilah Melakukan Hal Yang Sulit

Gambar
Hidup yang mudah tidak datang dari memilih jalan termudah setiap saat. Justru, jika kita selalu menghindari tantangan dan hanya melakukan hal-hal yang nyaman, kita tidak akan tumbuh. Masalah akan menumpuk, kemampuan tidak berkembang, dan ketika situasi sulit datang—kita tidak siap menghadapinya. Akibatnya, hidup terasa semakin berat. Sebaliknya, ketika kita berani melakukan hal-hal yang sulit—belajar disiplin, menghadapi ketakutan, mengelola emosi, atau bekerja keras—kita sedang membangun ketangguhan. Awalnya mungkin terasa berat, tapi dari proses itu kita menjadi lebih kuat, lebih cakap, dan lebih siap menghadapi kehidupan. Maka, hal-hal yang dulu tampak rumit jadi lebih mudah dijalani. Pesan ini mengajarkan bahwa kemudahan hidup bukan soal menghindari kesulitan, tapi soal membiasakan diri untuk menghadapinya. Dengan memilih jalan yang menantang hari ini, kita sedang menciptakan kehidupan yang lebih ringan dan stabil di masa depan.

Isilah Terus Fikiran dan Ruh Anda

Gambar
JUDUL: PIKIRAN TIDAK PERNAH NETRAL Pikiran manusia adalah sesuatu yang aktif, dinamis,   dan senantiasa bergerak.   Ia tidak pernah benar-benar diam.   Dan karena sifat alaminya itu,   manusia tak bisa berada dalam keadaan netral terlalu lama.   Jika tidak mengisi pikirannya dengan hal-hal yang memperbaiki diri—   ilmu, refleksi, atau kebajikan—   maka tanpa sadar, pikirannya akan mulai terisi oleh hal-hal yang melemahkan:   kemalasan, prasangka, atau kekosongan makna. Samuel Richardson mengajak kita untuk sadar bahwa dalam kehidupan,   stagnasi adalah ilusi.   Diam di tempat bukan berarti kita tetap sama;   sering kali kita justru mundur secara perlahan.   Itulah mengapa pertumbuhan—baik secara intelektual maupun spiritual—   harus menjadi proses sadar, sesuatu yang dikerjakan terus-menerus.   Menunda perbaikan diri hari ini  ...

Jangan Meremehkan Orang - Orang Dungu

George Carlin dengan tajamnya berkata, “Jangan pernah meremehkan kekuatan orang-orang bodoh dalam kelompok besar.” Mungkin “kebodohan” di sini lebih tepat diartikan sebagai ketidakberpikiran atau penolakan terhadap refleksi. Dalam kelompok besar, kecenderungan untuk menerima informasi tanpa verifikasi, untuk mengikuti arus tanpa bertanya, menjadi lebih kuat. Ini menciptakan lahan subur bagi misinformasi dan manipulasi. Kekuatan yang dihasilkan bukanlah kekuatan intelektual, melainkan kekuatan angka semata, yang sayangnya seringkali mampu mengalahkan argumen yang lebih rasional dan berbasis fakta. Ini adalah ironi tragis dalam masyarakat yang katanya menjunjung tinggi ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan.